Cara mempersiapkan diri ini atau disebut juga self prepare sangat penting untuk dilakukan. Saat ini kita sedang menghadapi era digitalisasi yang akan terus berubah dan berkembang pesat seiring berjalannya waktu. Ketertinggalan akan kemajuan dan perubahan teknologi saat ini merupakan hal yang akan sangat merugikan bagi siapapun. Selain tidak bisa melawan perkembangan teknologi yang ada, kita juga tidak akan bisa bersaing jika tidak mampu mengikuti perkembangan yang ada. Oleh karena itu, perlu adanya persiapan bagi setiap individu untuk menghadapi era digital di masa depan dengan cara-cara sebagai berikut.
1. Terus Beradaptasi dan Fleksibel
Beradaptasi dan fleksibel dapat membuat kita mampu menyesuaikan diri dengan keadaan apapun. Dengan terus melakukan adaptasi dan bersifat fleksibel, akan sangat membantu dan mempermudah kita dalam beraktivitas sehari-hari serta dapat membuat kita merasa lebih nyaman karena bisa menyeimbangkan diri dengan arus perkembangan yang ada. Inilah manfaat besar yang akan kita peroleh jika kita terbuka terhadap perkembangan zaman.
2. Pelajari serta Manfaatkan Teknologi secara Bijak dan Optimal
Kehadiran teknologi memiliki sejuta manfaat bagi manusia, terutama memberikan kemudahan bagi manusia dalam melakukan suatu kegiatan. Sehingga perlu bagi kita untuk mempelajari teknologi dan memanfaatkannya sebaik mungkin agar mendapatkan capaian yang optimal serta dampat positif bagi diri kita sendiri dan orang lain. Manfaat mempelajari dan menggunakan teknologi dalam kehidupan sehari-hari akan dapat kita lihat dari seberapa bijak kita menggunakannya. Jika kita menggunakan teknologi untuk hal-hal yang bermanfaat dan produktif, maka hasil yang kita dapatkan akan sangat baik. Begitu juga sebaliknya, jika kita tidak bijak dalam memanfaatkan teknologi, maka kerugian besar akan menghampiri hidup kita.
3. Berpikir Kreatif dan Inovatif
Berpikir kreatif dan inovatif adalah kemampuan yang wajib dikuasai oleh setiap orang di era sekarang ini. Dengan berpikir kreatif, kita dapat lebih mudah dalam memecahkan berbagai masalah dan dapat menemukan solusinya lebih cepat. Pemikiran kreatif ini juga dapat mendorong kita untuk membuat inovasi-inovasi baru sehingga kita memiliki daya saing yang tinggi dalam masyarakat global.
4. Mengasah Hard Skill dan Memperkaya Soft Skill
Hard skill merupakan kemampuan yang dapat kita peroleh melalui pendidikan formal, pelatihan dan dipelajari secara berulang atau terus menerus. Keterampilan ini merupakan faktor penentu keberhasilan seseorang di tengah persaingan masyarakat global yang beralih ke dunia digital. Contohnya, menguasai perangkat lunak seperti Microsoft Office, Google Workspace, dan sebagainya.
Soft skill merupakan keterampilan non teknik yang juga memiliki keterkaitan yang erat dalam sebuah pekerjaan. Keterampilan ini merupakan hasil dari pembentukan pola pikir dan kebiasaan dalam jangka waktu yang lama. Soft skill juga menjadi faktor penentu keberhasilan dalam dunia kerja. Contohnya, kemampuan mengatur waktu (time management), kemampuan beradaptasi, kemampuan bekerja sama dalam sebuah tim, kemampuan berkomunikasi yang baik, dan sebagainya.
5. Menguasai Bahasa Asing
Komunikasi yang baik merupakan satu hal yang sangat penting untuk menghadapi era digital di masa depan. Oleh karena itu, kita harus mampu menggunakan bahasa asing sebagai nilai tambah dalam persaingan globalisasi. Selain itu, dengan menguasai bahasa asing akan mempermudah kita untuk berkomunikasi dengan masyarakat global dan menjalin relasi seluas-luasnya. Bahasa asing dapat dipelajari melalui kursus, seminar, bahkan juga dapat dipelajari secara otodidak.
Itulah beberapa cara mempersiapkan diri dalam menghadapi era digital di masa depan. Sudahkah kamu mempersiapkan diri kamu? BAS.