Intip Tradisi Lebaran dari Berbagai Negara—Setelah melalui puasa selama sebulan penuh saat Ramadan, umat muslim akan merayakan kemenangan saat memasuki bulan Syawal. Tradisi saat menyambut bulan Ramadan pun berbeda-beda di setiap negara. Di Indonesia, lebaran identik dengan momen berkumpul bersama keluarga, mudik ke kampung halaman serta momen mengunjungi sanak saudara sembari bercengkrama dan menyantap makanan khas yang disajikan saat lebaran. Lalu, bagaimana dengan tradisi lebaran yang diadakan oleh umat muslim di negara-negara lain?
Tradisi tukar kado di Arab Saudi
Negara pertama yang akan kita bahas adalah Arab Saudi. Arab Saudi memiliki tradisi unik yaitu saling bertukar kado dengan keluarga. Tradisi ini dilakukan setelah salat Idul Fitri. Biasanya keluarga akan berkumpul lalu saling bertukar kado dan berbagi makanan ringan. Tidak hanya itu, di negara ini juga memiliki tradisi lainnya yaitu mengadakan pertunjukan seni seperti teater, parade musik, pembacaan puisi serta tari.
Festival Gula di Turki
Umat muslim di Turki biasanya akan melakukan tradisi mengantarkan manisan ke rumah-rumah tetangga terdekat setelah saling bertukar salam. Tradisi ini dissebut Şeker Bayramı dan merupakan istilah lain yang digunakan untuk menyebutkan Hari Raya Idul Fitri. Saat lebaran, umat muslim di Turki akan mengenakan pakaian khas bernama Bayramlik.
Pekan Raya Multikultural di Australia
Jika kedua negara sebelumnya merupakan negara dengan mayoritas penduduknya beragama Islam, umat muslim minoritas yang berada di Australia juga memiliki tradisi unik saat merayakan lebaran. Saat lebaran, pemerintah Australia memberikan izin untyuk menggunakan jalan umum sebagai tempat melaksanakan salat Ied. Umat muslim di negara Kangguru ini pun memiliki tradisi membuat Pekan Raya Multikural yang berisi ratusan kios jajanan khas negara Australia.
Dekorasi Rumah di Amerika
Berpindah ke negeri Paman Sam, tradisi unik Idul Fitri di negara ini adalah aktivitas dekorasi rumah yang dilakukan oleh umat muslim dalam memeriahkan lebaran. Umat muslim di Amerika akan menghias rumah mereka dengan pernak-pernik lebaran seperti lampu serta mengadakan acara komunitas seperti piknik dan acara kebudayaan. Oleh karena penduduk muslim di negara tersebut merupakan mayoritas imigran, pakaian yang digunakan adalah pakaian khas negara asalnya masing-masing.
Berkunjung ke Makam Leluhur di China
Tradisi di negeri tirai bambu, China, sedikit mirip dengan di Indonesia. Umat muslim di negara tersebut biasanya akan mengunjungi makam leluhur untuk memberikan doa. Tradisi ini dimaksudkan sebagai penghormatan terhadap ratusan ribu umat muslim yang tewas selama Dinasti Qing dan Revolusi Kebudayaan. Setelah mengunjungi makam, mereka akan berkumpul untuk bersilaturahmi dan makan bersama.
Adu Pecah Telur Rebus di Afganistan
Tradisi di Afganistan memiliki keunikan sendiri. Umat muslim di Afganistan akan berkumpul di taman untuk melakukan adu kekuatan telur yang sudah di rebus. Pada saat berkumpul, mereka akan saling mencoba untuk memecahkan telur rebus satu sama lain. Pemenang dari permainan ini ditentukan jika telur yang dimiliki gagal dipecahkan oleh warga lainnya. Tradisi ini dikenal dengan Tokhm-Jangi yang berarti perang telur. PRS.