Revolusi Generasi X / Y / Z / Alfa, Perkembangan zaman telah masuk pada istilah era revolusi 4.0 yang tidak lama lagi akan mamasuki penyempurnaan 5.0. apa itu era revolusi 4.0 dan 5.0? sebagian orang pasti sudah mengetahui bahkan tidak asing dengan istilah tersebut. peralihan zaman kepada penggunaan dan pamanfaatan teknologi secara maksimal dalam segala aspek kehidupan manusia merupakan arti yang tepat untuk menggambarakan era revolusi 4.0 dan 5.0.
Lalu perubahan zaman tersebut diikuti oleh perubahan manusia didalamnya, revolusi tidak hanya terjadi pada zaman tetapi juga terjadi pada pelaku yang hidup pada zaman tersebut. “Revolusi Pergenarasi” merupakan istilah yang dapat menggambarkan adanya perubahan generasi dari tahun ke tahun. Hal ini yang dinamakanya perkembangan masyarakat serta perubahan sosial di tengah masyarakat khususnya pada abad 21 atau era revolusi 4.0. siapa saja generasi yang telah ada sejak puluhan tahun silam? Muncul teori yang menganalisa tentang Generasi X, Y, Z, dan ALFA yang mengurai enam tahapan genarasi sebagai berikut :
Pre-Baby Boom (Lahir sebelum 1945)
Generasi Pre Baby Boom merupakan generasi yang lahir sebelum tahun 1945, di Indonesia tahun tersebut merupakan tahun-tahun pada masa perjuangan merebutkan kemerdekaan. Zaman ini merupakan era dimana masyarakat masih awam terhadap perubahan serta perkembangan sosial. pada era ini kepintaran teknologi belum dapat dirasakan, semua hal dilakukan secara manual. Dan keadaan masyarakat di sebagian wilayah belum terjangkau oleh perkembangan sosial ke arah kemajuan yang lebih baik.
Baby Boomer (Lahir tahun 1946 – 1964)
Generasi ini merupakan generasi yang sempat merasakan sedikit sentuhan teknologi walau hanya sebatas Radio siaran yang mengabarkan perkembangan dari berbagai wilayah yang ada. Generasi Baby Boomer merupakan generasi yang lahir setelah perang dunia II, pada zamannya banyak perubahan dari segi sosial, budaya, ekonomi, hingga meningkatnya penyebarluasan teknologi walau tidak signifikan.
The Baby Bust / Generasi X (Lahir tahun 1965 – 1980)
Pada tahun-tahun ini generasi X sudah dapat menikmati TV kabel, PC, dan internet. Perubahan serta perkembangan sosial dirasakan cukup berbeda begitupun dengan perkembangan budaya. Generasi X memiliki ciri antara lain, dapat menerima perubahan dengan baik, disebut dengan generasi yang tangguh, memiliki sikap loyal, dan memiliki perkiraan terhadap masa depan.
The Echo Of The Baby Boom / Generasi Y (Lahir tahun 1981 – 1994)
Sebagian orang pasti pernah mendengar istilah “Generasi Milenial” hal tersebut merupakan ungkapan yang dituju untuk generasi yang lahir pada tahun 1981-1994, istilah generasi milenial pertama kali digunakan di Amerika Serikat pada bulan Agustus tahun 1993. Generasi pada era ini telah banyak merasakan dan menggunakan teknologi instan seperti e-mail, SMS, bahkan media sosial seperti Facebook dan Twitter. Tidak hanya pada tingkat teknologi yang semakin berkembang, perkembangan ekonomi, sosial, dan budaya juga semakin terbuka dan dirasa telah berkembang secara global.
Generation Net / Generasi Z (Lahir tahun 1995 – 2010)
Pada era ini pertumbuhan penduduk dirasa meningkat secara signifikan, generasi yang lahir pada waktu ini memiliki kesamaan tidak jauh berbeda dengan generasi Y. Sejak kecil genarasi Z sudah dibiasakan untuk mengenal teknologi dan kerap sekali aktivits yang dilakukan berkaitan dengan teknologi seperti gadget. Generasi Z merupakan generasi yang “serba mudah” seperti mudah dalam berkomunikasi dengan siapapun, kapanpun dan dimanapun. Selain itu mudah dalam memperoleh informasi dengan cara mengakses internet dengan cepat. Dan generasi yang dinilai memiliki kesempatan untuk berekspresi lebih luas dengan hadirnya teknologi yang mendungkung ditengah-tengah mereka. Sifat dan karakter yang dimiliki generasi Z cenderung egosentris, tidak acuh, dan kurang menghargai sebuah proses.
Generasi Alfa – A (Lahir tahun 2011 – 2025)
Siapa yang tidak mengenal generasi yang satu ini? Generasi yang sedang menjadi bagian dari perkembangan dan pertumbuhan zaman secara global. Mereka adalah generasi yang lahir setelah generasi Z, seperti yang diketahui bersama segala aspek kehidupan sangat mendukung perkembangan hidup generasi Alfa. Mulai dari aspek sosial, budaya, ekonomi, hingga teknologi semua sudah tersedia secara baik dan mudah. Tetapi bagi sebagain besar kasus, generasi ini merupakan generasi yang paling ketergantungan dengan teknologi. Untuk itu segala sesuatu dapat dilakukan dengan memanfaatkan teknologi yang ada. SC